“Masalah Pokok Ekonomi”
Masalah Pokok Ekonomi
Sebuah masalah yang muncul ketika sumber daya yang di gunakan terbatas untuk memenuhi permintaan. Masalah ekonomi ini sendiri akan selalu muncul dalam kehidupan sehari-hari. Jadi intinya kebutuhan manusia begitu banyak dan tidak terbatas.
Macam-Macam Masalah Pokok Ekonomi
Masalah Pokok Ekonomi Klasik
Menurut teori dari ekonomi klasik, masalah pokok ekonomi dapat di golongkan menjadi 3 permasalahan utama yaitu:
- Masalah Produksi
- Masalah Distribusi
- Masalah Ekonomi
Masalah Pokok Ekonomi Modern
Di dalam masalah ini di bagi menjadi 3 masalah utama dalam ekonomi modern yaitu:
- Barang/Jasa Apa Yang Diproduksi Dan Seberapa Banyak [what?]
Masalah yang pertama bagaimana produsen dapat menentukan barang dan jasa apa yang di produksi. Banyaknya jumlah produk harus di perhitungkan. Kenapa? Ini karena jika salah perhitungan produsennya mengalami kerugian.
- Bagaimana Cara Memproduksi Barang Tersebut [how?]
Setelah barang dan jasa sudah di tentukan jenis/jumlahnya, lalu masalah teknik produksinya. Dengan sumber daya yang ada produsen harus bisa menentukan teknik produksi yang efisien. Berapa banyak karyawan, teknik yang di gunakan. Lalu rodusen juga harus bisa menentukan apakah akan memproduksi dengan tenaga manusia atau mesin.
- Untuk Siapa Barang Tersebut Diproduksi? [for whom?]
Masalah ini menyangkut soal siapa yang memerlukan barang/jasa, dan juga siapa saja yang akan ikut menikmati hasilnya. Dasarnya, keuntungan dari barang/jasa yang di produksi bukan hanya untuk konsumen saja. Tetapi ada pihak lain yang menerima keuntungan.
“Sistem Ekonomi”
Apa Itu Sistem Ekonomi?
Sebuah cara yang di gunakan untuk mengatasi masalah ekonomi. Masalah ekonomi yang dihadapi oleh negara di dunia itu sama. Tapi, karena sistem pemerintahan, sumber daya alam, serta teknologinya yang tidak sama, membuat masing-masing dari negara memiliki sistem ekonominya tersendiri.
Jenis-Jenis Sistem Ekonomi
- Sistem Ekonomi Tradisional
Sebuah sistem ekonomi yang paling sederhana. Penyelesaian masalahnya didasari oleh kebiasaan, tradisi, dan adat istiadat secara turun-temurun. Hasil produksi hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, tidak di perjualbelikan dan hanya mengandalkan sumber daya dari alam.
- Sistem Ekonomi Liberal
Memberikan kebebasan pada masyarakat untuk menjalankan kegiatan produksi, distribusi, konsumsi. Tujuannya mencari keuntungan sebanyak mungkin.
- Sistem Ekonomi Komando
Pemerintah yang menguasai sumber daya alam, modal untuk menggerakkan roda perekonomian suatu negara. Mereka menentukan barang apa yang akan di produksi, cara pendistribusian, harga jual, bahkan pekerjaan. Tujuan, memenuhi kebutuhan bersama.
- Sistem Ekonomi Campuran
Gabungan dari kelebihan sistem ekonomi pasar dan komando. Pemerintah dan juga rakyatnya memiliki peran menyelesaikan masalah perekonomian.