SMA Kelas 10 : Klasifikasi, Karakteristik dan Contoh Gejala Sosial

Apakah kamu pernah melihat tawuran antar pelajar? Atau melihat beberapa temanmu terlibat pada permasalahan yang berakibat perkelahian? Mereka pasti memiliki karakteristik yang menonjol walaupun hanya dilihat dari sikapnya.

Syukur deh kalau kamu cuman melihat dan cukup tahu aja. Jangan sampai ikutan jadi anggota nya bahaya banget. Lebih baik kalau ada masalah diselesaikan baik-baik jangan asal main tawuran.

Bicara masalah tawuran, apa kalian tahu jika hal tersebut adalah salah satu contoh dari gejala sosial yang paling sering muncul di masyarakat terutama pada anak remaja sekolah.

Sederhananya, gejala sosial bisa diartikan dengan suatu peristiwa yang terjadi pada manusia, baik dari individu ataupun dengan kelompok. Dasarnya, gejala sosial ada sangkutannya dengan nilai-nilai sosial serta moral, diantaranya mencakup gejala ekonomi, gejala politik, gejala budaya, serta gejala moral.

Gejala sosial muncul pada berbagai fenomena ataupun masalah sosial, baik sebuah permasalahan yang berasal dari individu ataupun permasalahan yang berasal dari kelompok sosial.

Klasifikasi Gejala Sosial

Berdasarkan dari beberapa sumber permasalahan, gejala sosial dapat diklasifikasikan menjadi beberapa macam diantaranya sebagai berikut :

Gejala Sosial Akibat Permasalahan Ekonomi

Yang pertama adalah gejala sosial yang muncul karena adanya masalah pada bidang ekonomi. Gejala sosial akibat permasalahan ekonomi bisa dilihat saat banyak orang yang tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidup mereka dikarenakan terhimpit masalah ekonomi. Sebagai contoh diantaranya yaitu kemiskinan dan pengangguran. 

Gejala Sosial Akibat Permasalahan Politik

Yang ke dua adalah yang diakibatkan karena permasalahan politik. Gejala sosial ini terjadi di lingkup politik serta umumnya melibatkan para anggota pejabat politik pada suatu wilayah tertentu. sebagai contohnya yaitu adanya praktik korupsi.

Gejala Sosial Akibat Permasalahan Kebudayaan

Dan yang ketiga atau yang terakhir ini yaitu gejala sosial akibat permasalahan kebudayaan. Gejala sosial yang satu ini merupakan yang paling sering muncul pada masyarakat dikarenakan lingkup permasalahannya yang cukup luas. Contohnya saja kejahatan ataupun tindak kriminal yang terjadi di tengah masyarakat, perceraian, kenakalan remaja, dan juga konflik rasial dan keagamaan.

Karakteristik Gejala Sosial

Gejala sosial mempunyai beberapa karakteristik ataupun bisa disebut dengan ciri-ciri. Diantaranya yaitu sebagai berikut ini :

Bersifat Kompleks (Rumit)

Gejala sosial dapat dikatakan kompleks atau rumit dikarenakan di dalamnya ada sebuah hubungan antar manusia yang dipengaruhi dari berbagai faktor, yang diantaranya yaitu  faktor ekonomi, sosial, budaya, psikologis, politik, serta agama.

Beraneka Ragam

Gejala sosial mempunyai sifat serta karakteristik masing-masing. Contohnya, gejala sosial akibat permasalahan ekonomi tidak bisa disamakan dengan gejala sosial yang diakibatkan masalah agama, budaya, ataupun politik, walaupun memiliki hubungan antara berbagai gejala tersebut.

Tidak Bersifat Universal

Gejala sosial tidak bersifat universal atau umum dikarenakan hanya dipengaruhi dari suatu kondisi sosial maupun budaya masyarakat tertentu saja. Dan karena itulah, gejala sosial yang timbul pada suatu wilayah tertentu belum tentu sama seperti gejala sosial yang timbul pada wilayah yang lainnya.

Bersifat Dinamis

Karakteristik ini muncul dikarenakan mengacu pada perilaku dari masyarakat yang cenderung berubah-ubah atau dinamis. Yang mengakibatkan, peristiwa dan gejala sosial yang timbul juga menjadi cepat berubah. Contohnya, pergantian mode pakaian yang selalu berganti setiap tahunnya.

Bersifat Kontekstual

Gejala sosial mempunyai sifat kontekstual, Yanga artinya yaitu gejala sosial dengan memperhatikan situasi yang ada pada sekitarnya, baik tradisi, kebiasaan, norma yang berlaku, dan juga kondisi individu yang terdapat pada sekitarnya.

Sulit Diprediksi

Gejala sosial lebih sulit untuk diprediksi dikarenakan sifatnya yang kompleks, abstrak, dinamis, serta kontekstual. Tetapi, walaupun begitu, gejala sosial tetap bisa diatasi dengan adanya kerja sama pada seluruh lapisan masyarakat, baik individu ataupun yan kelompok. Gejala sosial juga bisa untuk dikendalikan, dan salah satu contohnya yaitu dengan menggunakan norma-norma yang berlaku di masyarakat.

Soal-soal

1. Hal-hal berikut ini sangat berhubungan dengan masalah sosial yaitu….
A. ketidaksamaan sosial
B. dinamika sosial
C. klasifikasi sosial
D. struktur sosial

2. salah satu pemicu terjadinya masalah sosial adalah…
A. dinamika sosial
B. klasifikasi sosial
C. sistem sosial
D. kesenjangan sosial

3. Penyebab permasalahan sosial yang muncul di masyarakat adalah…
A. kesempatan berinovasi terbelenggu oleh aturan yang ada di masyarakat
B. membahayakan kehidupan kelompok sosial
C. permasalahan yang terjadi dipandang sebelah mata
D. terjadi ketidaksesuaian antara kebudayaan atau masyarakat

4. Ruang lingkup sosiologi adalah..
A. Bergantung subjek yang dibahas
B. Sama dengan ilmu-ilmu sosial yang lain
C. Kadang lebih luas kadang sempit
D. Lebih sempit dibandingkan ilmu sosial yang lain

5. Berikut ini yang bukan sifat serta hakikat ilmu sosiologi adalah..
A. Pengetahuan empiris dan rasional
B. Rumpun ilmu-ilmu sosial yang menyangkut gejala-gejala kemasyarakatan dan sifatnya empiris
C. Pengetahuan abstrak dan bukan konkret
D. Pengetahuan yang bersifat terapan

Baca juga SMP KELAS 9 : MATERI & SOAL TEKS LAPORAN PERCOBAAN

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *