Hallo gais hari ini kita kan membahas materi dari mapel Geografi kelas 10 SMA ya. Kalian tau ga nih materinya tentang apa? Jadi hari ini kita membahas tentang vulkanisme. Bagi kalian yang akan ujian bisa pakai materi dan soal di bawah nanti. Kalo kalian penasaran bisa cek dibawah ini ya.
Berikut materi dan soal dari Vulkanisme :
Berdasarkan informasi yang diberikan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Gunung Semeru mengalami erupsi pada tanggal 4 Desember 2022, dengan hasil pelepasan abu vulkanik berwarna kelabu yang mencapai ketinggian 1,5 kilometer di atas puncak.
Sebelumnya, pada tanggal 04 Desember 2021, Gunung Semeru yang berada di Jawa Timur juga mengalami erupsi. Kejadian tersebut mengakibatkan keluarnya awan panas guguran, yang menyebabkan hujan abu dan menggelapkan beberapa desa di sekitarnya.
Dalam konteks gunung api, fenomena ini tentunya terkait dengan vulkanisme. Bagaimana, apakah Anda sudah memahami konsep vulkanisme dengan baik? Mari kita bahas lebih lanjut tentang vulkanisme.
Pengertian Vulkanisme
Apa Itu Vulkanisme? Vulkanisme merujuk pada segala peristiwa yang terkait dengan magma yang naik ke permukaan bumi melalui rekahan di kerak bumi. Magma ini berbentuk cair dan memiliki kemampuan untuk berpijar. Magma tersebut bergerak menuju permukaan melalui saluran yang disebut diatrema, yang mirip dengan pipa. Ketika mencapai permukaan bumi, magma ini berubah nama menjadi lava.
Faktor utama dalam vulkanisme adalah magma. Karena sifat magma bisa beragam, vulkanisme dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk berbagai tipe erupsi, bentuk gunung berapi, dan aktivitasnya.
Gejala Vulkanisme
Peristiwa vulkanisme memiliki gejala yang dapat diamati, baik sebelum erupsi (pravulkanisme) maupun setelah erupsi (pascavulkanisme).
Gejala pravulkanisme
Ciri-ciri yang menunjukkan bahwa sebuah gunung berapi akan meletus antara lain:
- Terjadi gempa bumi dengan frekuensi tinggi.
- Sumber-sumber air mengering.
- Temperatur di sekitar kawah meningkat.
- Terdengar suara gemuruh dari dalam gunung.
- Hewan-hewan yang biasanya berada di puncak gunung turun ke lereng gunung.
Gejala pascavulkanisme
- Setelah gunung berapi meletus, gejala-gejala berikut dapat muncul:
- Munculnya sumber air panas atau geiser.
- Peningkatan aktivitas gas atau ekshalasi, seperti belerang.
- Munculnya sumber air yang mengandung mineral.
Erupsi Gunung Api
Erupsi adalah proses keluarnya magma dari dalam bumi, yang terjadi ketika gunung berapi meletus. Ada dua jenis erupsi berdasarkan kekuatannya: eksplosif dan efusif.
1. Erupsi eksplosif adalah yang paling kuat dan menghasilkan ledakan besar. Hal ini disebabkan oleh tingginya kandungan gas dalam magma di bawah gunung. Erupsi ini biasanya hanya terjadi sekali.
2. Erupsi efusif adalah yang memiliki tekanan lebih rendah dan menghasilkan aliran lava yang lebih lambat. Ini terjadi karena magma bersifat basa dan memiliki kandungan gas yang lebih rendah.
Bentuk Gunung Api
Secara umum, terdapat tiga jenis gunung berapi yang perlu dikenal:
1. Gunung Api Maar: Terbentuk melalui erupsi eksplosif dan memiliki kawah besar, seperti Gunung Lamongan dan Gunung Dieng di Indonesia.
2. Gunung Api Perisai: Berkarakteristik datar, terbentuk melalui erupsi efusif, seperti Gunung Mauna Loa dan Gunung Kilauea di Hawaii.
3. Gunung Api Kerucut atau Strato: Gunung api paling umum di Indonesia, terbentuk melalui erupsi campuran eksplosif dan efusif, seperti Gunung Kerinci, Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Pangrango, Gunung Semeru, dan Gunung Raung.
Status Aktivitas Gunung Api
Status aktivitas gunung berapi digunakan sebagai panduan oleh aparat dan masyarakat sekitar untuk mengambil tindakan mitigasi yang sesuai dengan tingkat ancaman. Tingkatan aktivitas ini disesuaikan dengan masing-masing gunung, sehingga tindakan yang diambil bisa efektif dan efisien.
Berikut Soal Pilihan Ganda
1. Apa yang menjadi penyebab utama terjadinya vulkanisme?
a) Pemanasan global
b) Pergerakan lempeng tektonik
c) Curah hujan yang tinggi
d) Penggalian tambang
Jawaban: b) Pergerakan lempeng tektonik
Pembahasan:
Vulkanisme terutama disebabkan oleh pergerakan lempeng tektonik di bawah permukaan Bumi. Ketika lempeng-lempeng ini bertemu, salah satu lempeng mungkin akan tertekan ke bawah dan meleleh, menciptakan magma yang kemudian dapat naik ke permukaan sebagai gunung berapi.
2. Apa yang terjadi saat magma mencapai permukaan dan keluar dari gunung berapi?
a) Terjadi gempa bumi
b) Terbentuknya batu bara
c) Erupsi gunung berapi
d) Terbentuknya lempeng tektonik
Jawaban: c) Erupsi gunung berapi
Pembahasan:
Ketika magma mencapai permukaan dan keluar dari gunung berapi, itu di sebut erupsi gunung berapi. Selama erupsi, magma, gas, abu, dan batuan dapat di lepaskan ke udara atau ke permukaan bumi.
3. Apa yang di sebut dengan gunung berapi yang tidak pernah erupsi lagi?
a) Gunung mati
b) Gunung tertidur
c) Gunung aktif
d) Gunung api
Jawaban: a) Gunung mati
Pembahasan:
Gunung mati adalah gunung berapi yang tidak pernah erupsi lagi selama ribuan tahun dan di anggap telah kehilangan kemampuan untuk erupsi lagi.
4. Apa yang di maksud dengan lava dalam konteks vulkanisme?
a) Air hujan yang jatuh dari gunung berapi
b) Batuan cair yang meleleh di dalam Bumi
c) Material vulkanik padat yang di keluarkan selama erupsi
d) Gas beracun yang terlepas dari gunung berapi
Jawaban: b) Batuan cair yang meleleh di dalam Bumi
Pembahasan:
Lava adalah batuan cair yang meleleh di dalam Bumi dan dapat mengalir ke permukaan selama erupsi gunung berapi.
5. Apa yang di maksud dengan kaldera dalam konteks vulkanisme?
a) Lembah terbentuk oleh erosi sungai
b) Rantai pegunungan di dasar laut
c) Depresi besar yang terbentuk setelah erupsi besar
d) Gugusan pulau kecil di tengah lautan
Jawaban: c) Depresi besar yang terbentuk setelah erupsi besar
Pembahasan:
Kaldera adalah depresi besar yang terbentuk setelah erupsi besar yang mengosongkan kamar magma di bawah gunung berapi. Ini bisa berukuran ratusan hingga ribuan kilometer persegi.
Baca juga : SMA KELAS 10 : MATERI DAN SOAL SIMPLE PAST TENSE
YUK BERKOMPETISI DAN BERPRESTASI
Halo pelajar Indonesia, Ayo uji kompetensimu sekarang juga dengan mengikuti Kompetisi Online dan manfaatkan kesempatan untuk berkembang secara pribadi dan profesional! Sertai tantangan ini untuk mengasah keterampilan, memperluas pengetahuan, dan membangun jaringan yang berharga. Ada banyak sekali kompetisi nasional dan internasional yang tersedia setiap bulannya hanya di Kompetisi.in.
LEMBAGA PENYELENGGARA LEGAL DAN TERDAFTAR DI KEMENKUMHAM HINGGA PUSPRESNAS
Lembaga penyelenggara kompetisi sudah terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM dengan nomor AHU-0056982-AH.114 Tahun 2020 serta telah terkurasi sistem puspresnas di https://simt.kemdikbud.go.id/kurasi. Kami sudah berpengalaman sejak tahun 2019 dan sudah melahirkan banyak alumni berprestasi di tingkat nasional hingga internasional loh!!. Yuk buruan tunggu apa lagi segera gabung di Kompetisi.in
TEMUKAN MATERI DAN BIMBEL TERUPDATE
Hayo, siapa yang lagi bingung sama materi belajar di sekolah? Yuk belajar materi tambahan secara online di Website Belajaria!. Belajar bisa kapanpun dan di manapun. Eits, Kalau masih bingung jangan khawatir!. Ada carilesprivat.com dan lesprivatsidoarjo.com yang siap membantu kalian belajar dengan tentor yang kompeten, komunikatif, dan berpengalaman loh!. Tunggu apa lagi? Yuk join sekarang! Ada FREE BIAYA PENDAFTARAN dan FREE SATU BULAN LES juga sebelum kuota terpenuhi.
PLATFORM KOMPETISI ONLINE PERTAMA DI INDONESIA
Yuk ikuti kompetisi online yang terdaftar dan legal di kompetisinasional.com, olimpiadekita.com, pusatbelajar.online, kompetisionline.com, kompetisi.co.id, ajangjuara.com, dan olimpiade.in pasti deh bakal berkesan dan semangat terus untuk berprestasi!! Yuk daftar di kompetisi.in!